26 Desember 2024
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan hari ini dengan catatan positif, ditutup menguat di level 7.015,35, naik 0,82% atau setara dengan 56,99 poin. Saham-saham unggulan seperti Bank Jago (ARTO), Jasa Marga (JSMR), dan Barito Pacific (BRPT) menjadi sorotan dengan kenaikan signifikan yang mendorong penguatan IHSG.
Faktor Pendukung Penguatan IHSG
Penguatan IHSG hari ini didorong oleh sentimen positif dari pasar global dan optimisme terhadap pertumbuhan ekonomi domestik. Investor asing mencatatkan net buy sebesar Rp 1,2 triliun, menunjukkan kepercayaan yang kuat terhadap pasar saham Indonesia.
Analis pasar, Rudi Santoso, menjelaskan:
“Investor global mulai melirik pasar Asia, termasuk Indonesia, di tengah ketidakpastian ekonomi di Eropa dan Amerika Serikat. Selain itu, prospek pemulihan ekonomi Indonesia yang stabil turut memberikan dorongan bagi IHSG.”
Saham-Saham Penggerak
Beberapa saham mencatatkan kinerja luar biasa hari ini, termasuk:
- Bank Jago (ARTO): Saham ARTO melonjak sebesar 8,5%, ditutup di level Rp 5.600. Kenaikan ini dipicu oleh laporan kinerja keuangan yang menunjukkan peningkatan laba bersih pada kuartal terakhir.
- Jasa Marga (JSMR): Saham JSMR naik 6,2% menjadi Rp 4.750, didorong oleh sentimen positif terkait rencana pemerintah mempercepat proyek infrastruktur jalan tol pada tahun 2025.
- Barito Pacific (BRPT): BRPT mencatat kenaikan 7,1% ke level Rp 1.920, seiring dengan peningkatan harga komoditas global yang mendukung kinerja perusahaan di sektor petrokimia.
Sektor yang Mendominasi
Penguatan IHSG juga didukung oleh sektor-sektor berikut:
- Sektor Infrastruktur: Naik 1,25%, dengan saham-saham konstruksi dan jalan tol seperti JSMR dan WIKA memimpin penguatan.
- Sektor Keuangan: Menguat 0,85%, berkat lonjakan saham perbankan, termasuk BBCA dan ARTO.
- Sektor Energi: Naik 1,15%, didorong oleh kenaikan harga minyak dunia yang mendukung saham-saham energi seperti BRPT dan MEDC.
Prospek IHSG ke Depan
Dengan penguatan yang konsisten, IHSG diprediksi tetap berada dalam tren positif menjelang akhir tahun. Analis memproyeksikan IHSG akan bergerak di kisaran 7.000-7.100 dalam beberapa hari mendatang, bergantung pada sentimen global dan data ekonomi domestik yang akan dirilis.
Rudi Santoso menambahkan:
“Selama arus dana asing terus mengalir dan kondisi makroekonomi Indonesia stabil, IHSG memiliki peluang besar untuk mencetak level tertinggi baru pada awal tahun depan.”
Kesimpulan
Penguatan IHSG hari ini menunjukkan optimisme yang tinggi di pasar saham Indonesia. Saham-saham seperti ARTO, JSMR, dan BRPT menjadi motor penggerak utama, mencerminkan kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi dan kinerja perusahaan lokal.
Dengan sentimen positif yang masih mendominasi, pasar saham Indonesia memiliki potensi besar untuk terus tumbuh, memberikan peluang menarik bagi para investor.